Langsung ke konten utama

4 Cafe di Palembang Yang Nyaman Buat Nongkrong di Akhir Pekan !

Setelah seminggu bekerja dan beraktivitas rutin, kamu bingung menentukan kegiatan apa yang akan menemani di akhir weekend kamu? Tenang. Sekarang di kota Palembang telah hadir banyak cafe bak jamur di musim penghujan nih. Mulai dari yang menyediakan konsep outdoor, indoor, tema kebun, tema vintage dan ala-ala Mexico.

Berbagai macam menu makanan dan minuman kopi maupun non kopi dihadirkan para owner cafe ini. Mulai dari makanan ringan (snack), makanan berat menu Indonesia, menu barat dan menu Italia mereka jual. Jenis kopi yang ditawarkan pun beraneka macam, mulai dari kopi Vietnam, capuccino, affogato, latte dan lainnya. Berikut 4 rekomendasi kedai kopi atau cafe shop di kota Palembang yang worth it buat didatengin :

1. Kopieten 

Lokasi : Jalan Veteran, seberang Selebriti Karaoke, Palembang



Kopieten baru saja grand opening pada 30 Agustus tahun lalu dan memiliki tempat yang cukup luas. Kedai kopi ini berada di jalan utama dan dipinggir ruko dekat hotel Royal Asia. Konsep mereka layaknya Kopitiam. Mereka menyediakan banyak makanan lezat, seperti mi aceh pedas, kwetiau, mi goreng, aneka pempek dan pizza. Minumannya juga enak-enak dan fresh. Harganya start from 28.000. Untuk area parkir, kita bisa parkir didepan ruko. Pelayanan cukup bagus. Sayangnya mereka tidak ada lantai atas. 

2. Omah Kopi

Lokasi : Jalan Volley No. 15 (daerah kampus POM IX), Kecamatan Ilir Barat I, Palembang


Saya kesini bersama teman dan ia mengajak saya untuk nongkrong disini. Konsepnya industrial gitu. Untuk parkir kendaraan bisa dipinggir jalan ya. Nanti ada pihak yang membantu mengarahkan untuk parkir. Disini banyak anak muda yang menghabiskan waktu untuk mengobrol, main game bareng, nugas dan ngopi. Disini ada bean bag untuk santai-santai. Makanan dan minuman banyak pilihan. 

3. Koppi Kitchen

Lokasi : Jalan Joko, Talang Semut, Palembang

Koppi kitchen ini agak hidden gem karena tempatnya diantara rumah warga dan memang dulunya tempat ini sebelum dijadikan resto memang rumah warga setempat. Ini resto dan kedai kopi yang menjual tema outdoor buat nongkrong santai. Tapi mereka juga ada indoor full AC. Sistem order disini pesan dulu dibagian depan, bayar dan makanan diantar. Makanan mereka enak dan minumannya seger. Lahan parkir kendaraan baik roda dua atau empat bisa dibagian depan, nanti akan ada pihak parkir yang mengarahkan.

4. Amo Coffee Backyard

Lokasi : Jln. S. Prawiro No. 7, Sukabangun, Palembang


Cafe ini terletak dekat simpang 5 Lebong Siarang. Hati-hati dengan patokan google maps ya, rawan nyasar! Lebih baik bertanya sama penduduk dekat cafe. Cafe ini menyediakan konsep kebun dan taman yang asri untuk bersantai dan menghabiskan waktu luang. Angin sepoi-sepoi bertiup dan semilir udara sejuk menemani kamu menghirup segelas kopi. Karena tema kebun, disini tidak menyediakan ruangan AC. Makanan bisa dipesan di kasir sekalian bayar ya. 

Itu tadi 4 cafe yang worth it untuk didatengin kalo kamu berkunjung ke Palembang atau warga lokal yang ingin menghabiskan waktu nongki-nongki asyik. Oh ya, jangan khawatir dan sedih ya kalau pergi lupa bawa dompet dan sampe berhutang ninggalin KTP! Sekarang jaman serba mudah melakukan transaksi sebab sistem pembayaran instan dengan scan QRIS. 

nb: semua dokumentasi foto milik pribadi, selain itu diambil dari google maps

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lirik lagu "Ngumpul-ngumpul" lagu khas Bangka

Ngumpul-ngumpul sipak ungket di Girimaya Nek gi jalan nek gi mancing ke Pasir Padi Nari-nari nyanyi-nyanyi parai tenggiri Pilih bae ape nek e semuen ge ade **Banyak miak banyak bujang dr lah mane Bujang baru miak baru datang gi namu Ayo kawan kite sambut S'pintu Sedulang Adat negri sampai kini die lestari   Reff :  Cuma jgn ki lupa sopan santun dijage Dak kawa urang ngate ki gile Kite jage besame semboyan negri kite Berteman bersih tertib & aman  Ngumpul-ngumpul sekeluarga gi ke Pemali Kite mandi ayik anget badan ge seger Renyek nginep hawa seger gi ke Menumbing Dulu suah pale kite nginep disini Back to **

Resensi Novel Tenun Biru karya Ugi Agustono J.

Judul Resensi : Terjun menuju Ragam Daerah dan Budaya di Indonesia Identitas Buku Judul buku            : Tenun Biru Pengarang             : Ugi Agustono J. Penerbit                 : Nuansa Cendikia Alamat penerbit    : Komplek Sukup Baru No. 23 Ujungberung Kota terbit             : Bandung Jumlah halaman    : 362 halaman Ukuran                  : 14,5 x 21 x 2 cm Cetakan I              : November 2012 Harga                    : Rp. 50.000,- Ugi Agustono J. (Ugi J.) alumnus STIE Perbanas Surabaya jurusan Akuntansi ini memiliki tradisi otodidak dalam urusan membaca dan kemauan luar biasa besar menulis beragam karya, dari ilmiah hingga karya fiksi. Dulu ia suka menulis naskah untuk program pendidikan SD, SMP & SMA—meliputi pelajaran Fisika, Kimia, Biologi, Sejarah dan Matematika. Karya fiksi sebelumnya yang sudah terbit adalah novel Anakluh Berwajah Bumi yang diterbitkan oleh Gramedia-Kompas 2010. Ratna terlahir dari keluarga mampu, punya pendidik

Pengalaman Pertama Naik Kapal Ferry

Setiap diri dari kita pastilah pernah melakukan suatu perjalanan, baik itu dalam jarak yang dekat maupun jauh. Baik dilakukan dengan sendiri atau beramai-ramai. Setiap dari perjalanan itu memiliki suka dan duka masing-masing. Aku, sejak dilahirkan hingga kini menginjak usia dewasa, sudah beberapa kali melakukan perjalanan.  Enam tahun yang lalu, saat masa-masa kegalauan dan penuh ketidakpastian. Senja itu, aku duduk didepan seperangkat komputer di sebuah warnet, hendak mengecek pengumuman SNMPTN. Pukul lima sore katanya sudah bisa diakses, jadilah aku memasukkan nomor pendaftaran dan kabar bahagia itu datang. Aku diterima di salah satu perguruan tinggi negeri yang ada di Indonesia dengan jalur beasiswa. Tidak di kota aku dibesarkan, melainkan di pulau seberang. Bukan. Bukan pulau Jawa! Melainkan pulau yang kaya dan terkenal penghasilan sumber daya alamnya berupa timah. Itu adalah pulau Bangka Belitung. Berbekal pengumuman dan sejumlah berkas persyaratan yang dibutuhkan