Assalamu'alaikum warohmatullahiwabaraktuh..
Kaifa haluka?
Ana malam ini mau cerita tentang kisah ana di Bogor, so check this out! *gaya orang Arab*
Kita ngobrol seputar Apa Kabar Indonesia yang dibawa live secara exclusive oleh kak Naskar dengan bintang tamu Ryan (baca: Raien). Kita membaur, tertawa bersama seakan telah kenal lama, kenyataannya? Belum genap satu hari kami berkenalan, bertatap muka dan say hello. Hanya obrolan di whatsapp seputar persiapan di Bogor.
Malam hari kita terlelap ditengah angin dingin yang bergerak. Besok aktivitas akan padat!!
Kaifa haluka?
Ana malam ini mau cerita tentang kisah ana di Bogor, so check this out! *gaya orang Arab*
Sebelum adzan berkumandang, aku sudah bangun. Menyiapkan
segala hal utk ke kota hujan. Bukannya payung dan jas hujan. Tetapi pakaian,
alat mandi & solat sebagai bekal empat hari. "Ini akan menjadi
petualangan keduaku", pikirku dalam hati.
Pesawat flight pukul 6.45, maka aku mesti check in satu jam
sebelum keberangkatan.
Menunggu 40menitan di Depati Amir Airport sendirian. Hanya
berteman handphone dan sesama penumpang yg akan terbang. Pukul 6.35 kami segera
masuk ke pesawat bernomor SJ079.
Kakiku menginjakkan pukul 8.00 di bandara internasional
terbesar se-Indonesia. Menyusurinya sendiri, tanpa teman ngobrol. Aku segera
mencari loket damri yg akan mengantarku ke perjalanan selanjutnya.
Dengan harga 55.000 rupiah aku berangkat ke bogor. Dua jam
berikutnya, sampailah daku di pol damri bogor, bersebelahan dengan Botani
Square. Menunggu dua orang teman 'baru', Bella dan Ryan. Setengah jam
berikutnya, Ryan datang menghampiri dan segera mengajakku untuk naik cold car.
Disana aku bertemu kak Hendri. "Aih, masih ada perjalanan
selanjutnya." Bisikku dalam hati
Kami lantas menaiki cold car. Aku pikir cold car ini gimana
gitu. Eh ini kayak mobil travel dibawah tahun 2010. Kata kak Reizki, itu mobil
elf, bentuknya kayak kotak sabun. Berpenumpang normal 14 orang ditambah 1
sopir. Mobil berwarna putih itu mengantar kami menuju Cipanas berbayar 20.000
rupiah.
Setelah sekitar satu jam lebih perjalanan, kami harus
menaiki angkot lg berwarna kuning. Disini yg bikin lucu. Kami nyasar :D
Villa Coolibah telah terlewati. Kami putar balik hingga
akhirnya sampai di villa yg jalannya sedikit mendaki. Kavling 59 adalah villa
yang akan menjadi saksi bisu kegiatan camp. Dilengkapi fasilitas berupa kolam
renang, makan, televisi, dll membuat kami cukup betah. Apalagi udaranya sejuk
dan tidak hangat.
Kami datang dan disambut oleh panitia yg ramah dan peserta
yg sudah sampai duluan. Pukul 2 siang kami perkenalan masing-masing dan
dilanjutkan dgn games yg berhubungan dgn perkenalan. Lalu dilanjutkan ke
pengenalan materi personality plus dr kak Tya. Sore hari, kami duduk dan
bersantai di depan villa sembari mengenal lebih dekat satu sama lain. Beberapa
orang bermain kejar-kejaran.
Malam hari, kami makan bersama dengan lauk-pauk yg super
enak. Mau teh, kopi, susu, energen, dll? Tenang. Ada kok. Tinggal diseduh dgn
air hangat di pojok dapur. Maklum di Coolibah dingin beuts!
Kita ngobrol seputar Apa Kabar Indonesia yang dibawa live secara exclusive oleh kak Naskar dengan bintang tamu Ryan (baca: Raien). Kita membaur, tertawa bersama seakan telah kenal lama, kenyataannya? Belum genap satu hari kami berkenalan, bertatap muka dan say hello. Hanya obrolan di whatsapp seputar persiapan di Bogor.
Malam hari kita terlelap ditengah angin dingin yang bergerak. Besok aktivitas akan padat!!
Komentar
Posting Komentar